– Ubah nama-blogmu.blogspot.com dengan alamat blog anda Penelitian Tindakan Kelas/Sekolah (PTK/PTS): PKP UT TAMAN KANAK-KANAK 3

Friday 16 January 2015

PKP UT TAMAN KANAK-KANAK 3










LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERCERITA MELALUI PENDEKATAN COOPERATIVE LEARNING  PADA  TAMAN KANAK-KANAK ........................ KECAMATAN ........................ KABUPATEN ........................
TAHUN ......./.......



Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PG-PAUD 4501)
Program S1 PG-PAUD FKIP
Universitas Terbuka







Oleh

........................
NIM.  ........................






UNIVERSITAS TERBUKA
FAKULTAS KEGURUAN  DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH ........................
........................

LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Pemantapan Kemampuan Profesional

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERCERITA MELALUI PENDEKATAN COOPERATIVE LEARNING  PADA  TAMAN KANAK-KANAK ........................ KECAMATAN ........................ KABUPATEN ........................
TAHUN ......./.......

Disusun Oleh

Nama                                 : ........................
NIM                                  : ........................
Program Studi                   : S1 PAUD
Tempat Mengajar              : TK ........................ Kecamatan ........................ Kabupaten ........................
Kelompok                         :  B
Perbaikan Pembelajaran    :  Peningkatan Kemampuan Menyimak dan Bercerita melalui Pendekatan Cooperative Learning.
Waktu Penelitian               :  Siklus I      : Senin – Jum’at
                                             Tanggal     :  09, 10, 11, 12, dan 13 September ........................
                                             Siklus II    :  Senin – Jum’at
                                             Tanggal     :  16, 17, 18, 19, dan 20 September ........................
Masalah yang merupakan fokus perbaikan : Penerapan Pendekatan Cooperative Learning sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Menyimak dan Bercerita.
Disahkan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PG-PAUD 4501) pada Program S1 PAUD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka UPBJJ .........................


........................,        Oktober ........................
Pembimbing II

…………………….

ID. ...............
Pembimbing I




……………………

ID...............




LEMBAR PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Laporan Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) yang saya susun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas Terbuka merupakan hasil karya sendiri.
Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan Laporan PKP yang saya kutip dari hasil karya orang lain telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika penulisan ilmiah.
Apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Laporan PKP ini bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-sanksi lain sesai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.


........................,        Oktober ........................
Yang Membuat Pernyataan



........................
NIM.  ........................



           







ABSTRAK

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERCERITA MELALUI PENDEKATAN COOPERATIVE LEARNING  PADA  TAMAN KANAK-KANAK ........................ KECAMATAN ........................ KABUPATEN ........................
TAHUN ......./.......

......................... NIM. ........................
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka ........................


Masalah yang muncul pada awal kegiatan pembelajaran adalah rendahnya kemampuan menyimak dan bercerita anak didik TK ........................ Kecamatan ........................ Kabupaten  ........................ Tahun Pelajaran ......./........ Tujuan  penelitian  tindakan  kelas  ini  adalah  untuk  meningkatkan  kemampuan menyimak dan bercerita melalui  model  pembelajaran  cooperative learning pada  anak didik TK ........................ Kecamatan ........................ Kabupaten  ........................ Tahun Pelajaran ......./........ Penelitian  didesain  dalam  dua siklus, tiap siklusnya dilaksanakan dalam 5 kali pertemuan.  Prosedur setiap  siklus  mencakup  tahapan:  perencanaan,  pelaksanaan, observasi dan refleksi. Analisis data kualitatif hasil observasi peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan membandingkan hasil siklus I dengan siklus II. Data  hasil  observasi divalidasi dengan dideskripsikan, diinterprestasikan, kemudian direfleksi untuk menentukan tingkat keberhasilan kegiatan pembelajaran. Penelitian tindakan kelas yang dilakukan diperoleh hasil bahwa rerata hasil observasi terhadap peningkatan  kemampuan menyimak dan bercerita siswa pada kondisi awal sebesar 16,67% atau 5 siswa, pada siklus I sebesar 66,67% atau 20 siswa dan pada siklus II sebesar 93,33%  atau 28 siswa. Berdasarkan  tindakan  yang  dilakukan serta observasi yang dilakukan selama kegiatan pembelajaran disimpulkan  bahwa model  pembelajaran  cooperative learning,  dapat  meningkatkan  kemampuan menyimak dan bercerita  anak didik TK ........................ Kecamatan ........................ Kabupaten  ........................ Tahun Pelajaran ......./........ 
.
Kata kunci : kemampuan, menyimak, bercerita, cooperative learning









KATA PENGANTAR



Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena hanya berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya penulis berhasil menyelesaikan penyusunan laporan perbaikan pembelajaran pada mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PG-PAUD 4501) melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang penulis hadapi. Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat bantuan, dorongan dan bimbingan, sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1.      Rektor Universitas Terbuka
2.      Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka
3.      Ketua Jurusan Pendidikan FKIP Universitas Terbuka
4.      Kepala UPBJJ Universitas Terbuka ........................
5.      Bapak ………………….., selaku Pembimbing I yang telah membimbing mahasiswa dengan sabar.
6.      Bapak ……………..., selaku Pembimbing II yang telah membimbing mahasiswa dengan sabar.
7.      Kepala TK ........................ beserta Dewan Guru yang telah menyediakan sarana prasarana selama penelitian
8.      Teman Sejawat yang telah membantu dalam penelitian dari awal sampai dengan selesai
Akhirnya kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu atas bantuan langsung maupun tidak langsung penulis ucapkan terima kasih. Semoga penulisan laporan ini berguna bagi dunia pendidikan taman kanak-kanak khususnya dan dunia pendidikan pada umumnya.
                                                                                                                                                                                                           

                                                                     ........................,    Oktober ........................

                                                                                                 Penulis



DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR JUDUL .......................................................................................... ....... i
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... ...... ii
LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT.................................................. iii
ABSTRAK ...................................................................................................... ..... iv
KATA PENGANTAR .................................................................................... ...... v
DAFTAR ISI .................................................................................................. ..... vi
DAFTAR TABEL ........................................................................................... .... vii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... ... viii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. ..... ix

BAB I     PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah  ............................................................ ...... 1
B. Identifikasi Masalah........................................................................... 5
C. Pembatasan Masalah........................................................................... 6
D. Rumusan Masalah  ............................................................................. 6
E. Tujuan Penelitian ................................................................................ 7
f. Manfaat Penelitian ....................................................................... ...... 7

BAB II    KAJIAN PUSTAKA
A.  Kajian Teori ....................................................................................... 9
B.  Kerangka Berpikir.......................................................................      33
C.  Hipotesis Tindakan .......................................................................... 34

BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN
A. Setting Penelitian.............................................................................. 35
B. Subjek Penelitian......................................................................... .... 36
C. Data dan Sumber Data..................................................................... 36
D. Teknik Pengumpulan Data................................................................ 38
E. Validitas Data................................................................................... 40
F.  Teknik Analisa Data......................................................................... 41
G. Kriteria Keberhasilan........................................................................ 42
H. Prosedur Penelitian........................................................................... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.  Deskripsi Hasil Penelitian................................................................. 47
B. Pembahasan  Hasil Penelitian........................................................... 79

BAB V    KESIMPULAN DAN SARA
A. Kesimpulan  ................................................................................ .... 85
B. Saran............................................................................................ .... 86

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN




DAFTAR TABEL

TABEL                                                                                                       Halaman
        
4.1    Hasil Observasi Peningkatan Kemampuan Menyimak dan Bercerita  pada Kondisi Awal                  49

4.2    Hasil Observasi Peningkatan Kemampuan Menyimak dan Bercerita pada Siklus I                  61

4.3    Hasil Observasi Peningkatan Kemampuan Menyimak dan Bercerita  pada Siklus II               76

4.4    Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Kemampuan Menyimak dan Bercerita  pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II...............................................................................      81





















DAFTAR GAMBAR

GAMBAR                                                                                                  Halaman

2.1.   Kerangka Berpikir  Penelitian Tindakan Kelas........................................      34

3.1        Model Analisis Data Interaktif Moleong (2007).....................................      42           

4.1    Diagram Batang Peningkatan Kemampuan Menyimak dan bercerita Siswa Pada Siklus I                  80

4.2    Diagram Batang Peningkatan Kemampuan Menyimak dan bercerita Siswa Pada Siklus II                 81

4.3    Diagram Batang Peningkatan Kemampuan Menyimak dan bercerita Siswa Pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II............................................................................................      82

4.4    Diagram Batang Persentase Peningkatan Kemampuan Menyimak dan bercerita Siswa Pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II....................................................................      82


















DAFTAR LAMPIRAN


Lampiran 1
1.a.   Bio Data Peneliti
1.b.   Surat Ijin Penelitian
1.c.   Format Kesediaan Berperan sebagai Penilai dalam Penyelenggaraan PKP
1.d.   Surat Kesediaan Berperan sebagai Supervisor 2 dalam Penyelenggaraan PKP
1.e.   Jurnal Kegiatan PKP

Lampiran 2
Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Minat Belajar Membaca dan Menulis Permulaan Huruf Hijaiyah pada Kondisi Awal

Lampiran 3
3.a    Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus I
3.b    Skenario Perbaikan
3.c    Lembar Refleksi setelah Melakukan Pembelajaran
3.d    Daftar Hadir Siswa Siklus I
3.e    Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Minat Belajar Membaca dan Menulis Permulaan Huruf Hijaiyah pada Siklus I
3.f     Lembar Observasi Guru dalam Proses Pembelajaran Siklus I
3.g    Foto Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran Siklus I

Lampiran 4
4.a    Rencana Kegiatan Harian (RKH) Siklus I
4.b    Skenario Perbaikan
4.c    Lembar Refleksi setelah Melakukan Pembelajaran
4.d    Daftar Hadir Siswa Siklus I
4.e    Rekapitulasi Hasil Observasi Peningkatan Minat Belajar Membaca dan Menulis Permulaan Huruf Hijaiyah pada Siklus I
4.f     Lembar Observasi Guru dalam Proses Pembelajaran Siklus I
4.g    Foto Dokumentasi Kegiatan Pembelajaran Siklus I





BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah
Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan manusia untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Dengan bahasa manusia dapat menyampaikan ide, pikiran, perasaan, dan pesan kepada orang lain sehingga terjadi komunikasi. Sebagai alat komunikasi, bahasa terbagi atas dua jenis bahasa yaitu bahasa lisan dan bahasa tulis. Bahasa lisan digunakan untuk komunikasi antar pendengar dan pembaca, sedangkan bahsa tulis digunakan antara penulis dan pembaca.
Pendidikan  Taman  Kanak-kanak  adalah  salah  satu  bentuk  dari  Pendidikan  Pra Sekolah sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 1990 tentang Pendidikan Pra Sekolah,  maka  tujuan  Pendidikan  Taman  Kanak-kanak  adalah  membantu  meletakkan dasar  ke  arah  perkembangan  sikap,  pengetahuan,  yang  diperlukan  anak  didik,  dalam menyesuaikan  diri  dengan  lingkungan,  untuk  pertumbuhan  serta  perkembangan selanjutnya. Salah  satu  kemampuan  anak  yang  sedang  berkembang  pada  usia  Taman  Kanak-kanak  (TK)  adalah  kemampuan  berbahasa,  kerena  penguasaan  berbahasa  sangat  erat hubungannya  dengan  kemampuan  kognitif  anak  cara  berbicara  anak  menggambarkan sistematis hanya dalam berfikir.
Kemampuan  berbahasa  sebagai  alat  komunikasi  merupakan  sarana  yang  penting dalam kehidupan anak bahasa merupakan sebagai alat komunikasi merupakan alat untuk menyatakan  pikiran  serta  perusahan  kepada  orang  lain  dan  juga  berfungsi  untuk menyatakan imajinasi dan sesuatu emosional anak. Pada  usia  Taman  Kanak-kanak    sangat  sulit  untuk  melatih  kemampuan  anak menyimak  dengan  baik,  dan  untuk  itu  perlu  ditingkatkan  pengembangan  kemampuan berbahasa  dengan  menirukan  dan menyebutkan  suara  yang  didengarnya,  karena  dengan menyimak anak dapat menghayati lingkungan di sekitarnya dan mendengarkan pendapat   orang  lain  melalui  indra  pendengaran,  kemampuan  menyimak  ini  terkait  dengan kesanggupan anak dalam menangkap isi pesan secara benar dari orang lain. Anak  dapat  dan  mengingat  suatu  informasi  jika  mereka  mendapat  kesempatan untuk membicarakannya baik untuk dirinya sendiri maupun di tunjukan pada orang lain, menyimak  berbicara  melibatkan  proses  kognitif  (berfikir)  dan  kosa  kata  yang  sama, namun ada perbedaan bahasa sehingga anak dapat menerima dan mengekpresikan bahasa dengan cara yang unik dan bersifat individual yang  meliputi kosa kata dan intonasi suara yang digunakan anak.
Apabila dikaitkan antara keterampilan berbahasa tersebut dengan tujuan pembelajaran, pada dasarnya keempat keterampilan tersebut merupakan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Pembelajaran Bahasa Indonesia pada hakikatnya diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi, baik secara lisan maupun tulisan, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya sastra. Selain itu, tujuan pembelajaran Bahsa Indonesia adalah untuk mengembangkan kemampuan bahasa dalam segala fungsinya, yaitu sebagai sarana komunikasi, sarana berfikir, sarana mengemukakan gagasan/ide, perasaan, dan sebagai sarana berekpresi.
Keterampilan  berbahasa  lisan  tersebut  memudahkan  siswa berkomunikasi dan mengungkapkan ide atau gagasan kepada orang lain. Kegiatan  bercerita  merupakan  bagian  dari  kemampuan berbicara  yang berperan penting baik dalam pengajaran bahasa Indonesia di sekolah maupun kehidupan  sehari-hari.  Sehubungan  dengan  pernyataan  di  atas,  di  dalam kegiatan  pembelajaran  di  sekolah  dasar,  keterampilan  bercerita  menjadi  salah satu  bagian  keterampilan  berbahasa  yang  harus  diajarkan  kepada  siswa  dan dikuasai  oleh  siswa.  Keterampilan  bercerita  memiliki  beberapa  manfaat  bagi siswa khususnya siswa sekolah dasar  yaitu untuk meningkatkan keterampilan siswa  dalam  berkomunikasi  dengan  baik,  membentuk  karakter  siswa  dan mengembangkan keterampilan siswa dalam berbahasa.
Apabila  dicermati  dalam  keseharian,  tidak  semua  siswa  khususnya siswa  Sekolah  Dasar  dalam  berbicara  khususnya  bercerita  memiliki kemampuan  yang  baik  dalam  menyampaikan  isi  gagasan  atau  pemikirannya kepada orang lain. Kemampuan tersebut merupakan kemampuan siswa dalam menyesuaikan  dengan  benar  antara  apa  yang  ada  dalam  pikiran  atau perasaannya  dengan  apa  yang  diucapkannya,  sehingga  orang  lain  yang mendengarkannya  dapat  memiliki  pemahaman  yang  sama atau  sesuai  dengan pemahaman pembicara. 
Menyimak sebagai salah satu keterampilan berbahasa menjadi dasar keterampilan berbahasa lainnya karena penguasaan keterampilan menyimak merupakan kegiatan pertama yang dikuasai manusia dan kegiatan yang banyak dilakukan dari kegiatan berbahasa yang lainnya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, kemampuan menyimak sangatlah penting sehingga perlu dibina dan dilatih. Selain itu, menyimak dapat melatih kemampuan berpikir karena didalamnya ada proses yang melibatkan pendengaran, penglihatan, penghayatan, ingatan, dan pengertian. Dengan kata lain menyimak merupakan suatu proses yang mencakup kegiatan mendengarkan bunyi bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasi, menilai dan mereaksi atas makna yang terkandung didalamnya.
Berdasarkan pengalaman empris di lapangan diketahui bahwa kemampuan menyimak dan bercerita siswa dalam proses pembelajaran masih rendah. Hal itu terdeteksi pada saat siswa diminta oleh guru untuk menjelaskan letak suatu tempat sesuai denah dan petunjuk penggunaan suatu alat dengan bahasa yang runtut, baik, dan benar. Isi pembicaraan yang disampaikan oleh siswa tersebut tidak akurat dan berbelit-belit. Selain itu siswa juga berbicara tersendat-sendat sehingga isi pembicaraan menjadi tidak jelas. Ada pula di antara siswa yang tidak mau berbicara di depan kelas. Bahkan pada saat guru bertanya kepada seluruh siswa di kelas yang hanya berjumlah 30 orang, umumnya siswa lama sekali untuk menjawab pertanyaan guru. Beberapa orang siswa ada yang  tidak mau menjawab pertanyaan guru karena sepertinya malu dan takut salah menjawab. Apalagi untuk berbicara di depan kelas, para siswa belum menunjukkan keberanian. Singkatnya, aktivitas belajar dan keterampilan berbicara siswa sangat rendah, dan, kalaupun ada beberapa dari mereka yang memiliki keberanian, sekitar 5 siswa (16,7%), namun berbicaranya masih tersendat-sendat, tidak akurat dan tidak runtut.
Melihat hasil pra-penelitian di atas,,  peneliti menemukan  kemampuan  menyimak dan bercerita anak  masih  kurang,  ini  terlihat  pada  saat  guru berbicara anak tidak menyimak apa yang dibicarakan guru, di usia Taman Kanak-kanak sebagian anak mengalami  kesulitan mengungkapkan apa  yang di bicarakan guru kerena tidak di pahami dan tidak di simak terlebih dahulu. Dengan  adanya  permasalahan  tersebut  peneliti  akan  mengaplikasikan pendekatan cooperative learning dalam upaya meningkatkan kemampuan menyimak dan bercerita anak di Taman Kanak-Kanak ........................ Tahun ......./........

B.     Identifikasi Masalah
Mengacu pada latar belakang masalah di atas, ada beberapa permasalahan yang dapat teridentifikasi, antara lain:
1.   Penerapan metode yang tepat dalam kegiatan belajar mengajar akan mampu meningkatkan daya kemampuan siswa dalam belajar dan dapat mengembangkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan sehingga dapat berkembang secara mandiri.
2.   Kemampuan menyimak dan bercerita merupakan salah satu aspek keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh anak didik karena merupakan bagian yang turut menentukan prestasi belajar anak didik.
3.   Penguasaan kemampuan menyimak dan bercerita tidak datang dengan sendirinya, akan tetapi diperlukan latihan dan kerja keras.
4.   Agar siswa terampil  menyimak dan bercerita, guru dituntut memiliki inovasi-inovasi yang diimplementasikan dalam pernbelajaran. Salah satu bentuk inovasi tersebut antara lain penggunaan metode cooperative learning.

C.  Pembatasan Masalah
Dalam mengatasi permasalahan yang akan dibahas pada penelitian tidak terlalu kompleks, maka peneliti memberi batasan-batasan permasalahan. Pembatasan masalah ini bertujuan agar penelitian yang akan dilakukan dapat tercapai pada sasaran dan tujuan yang baik.  Adapun pembatasan masalah pada penelitian ini adalah :
1. Masalah yang diteliti hanya terbatas pada peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita dengan penggunaan metode cooperative learning.
2.   Upaya peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita hanya pada siswa Taman Kanak-Kanak ........................ Tahun ......./........
3.   Peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita difokuskan pada  penggunaan metode cooperative learning.

C.    Rumusan Masalah
Berdasarkan  latar  belakang  masalah  yang  telah  diuraikan  di  atas,  secara umum masalah yang akan diteliti adalah bagaimana upaya meningkatkan kemampuan menyimak dan bercerita siswa Taman Kanak-Kanak ........................ Tahun ......./....... melalui penggunaan metode cooperative learning?


D.    Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut:
1.      Tujuan Umum
Penelitian ini bertujuan untuk penerapan metode cooperative learning sebagai upaya meningkatkan kemampuan menyimak dan bercerita.
2.      Tujuan Khusus
a.       Meningkatkan kemampuan menyimak siswa Taman Kanak-Kanak ........................ melalui penggunaan metode cooperative learning.
b.      Meningkatkan kemampuan bercerita siswa Taman Kanak-Kanak ........................ melalui penggunaan metode cooperative learning.


F.   Manfaat Penelitian
1.   Manfaat Teoritis
Mengetahui efektifitas penerapan metode cooperative learning sebagai upaya meningkatkan kemampuan menyimak dan bercerita anak di Taman Kanak-Kanak ........................ Tahun ......./........
2.   Manfaat Praktis
a.   Bagi Anak, mempermudah pemahaman dan perkembangan peningkatan kemampuan menyimak dan bercerita.
b.   Bagi Guru, menciptakan pelaksanaan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan.
c.   Bagi sekolah, dapat dijadikan sebagai rujukan dan pertimbangan dalam pengembangan kualitas belajar.
d.   Bagi penulis, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sebuah rujukan yang lebih kongkrit apabila nantinya berkecimpung dalam dunia pendidikan, khususnya pengembangan kurikulum bagi pendidikan anak usia dini.
e.   Bagi pembaca umumnya, dapat dimanfaatkan untuk menambah wawasan mengenai materi dan metode dalam pembelajaran bagi pendidikan anak usia dini.



Untuk mendapatkan file secara lengkap, terdiri dari Bagian Depan, Bab I, II, III, IV, V, Daftar Pustaka dan Lampiran2, silakan klik disini.
Terima kasih.


Postingan Terpopoler

PTK AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN SMK

  Loggo                 LAPORAN HASIL   PENELITIAN TINDAKAN KELAS     PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AG...