Loggo
LAPORAN HASIL
PENELITIAN TINDAKAN KEPENGAWASAN
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GURU MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INOVATIF MELALUI PEMBIMBINGAN DI 3 MTs BINAAN KABUPATEN ..........................
SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Diajukan pada Penilaian Angka Kredit Unsur
Pengembangan Profesi Kepala Sekolah untuk Kenaikan Pangkat
dari Golongan IV/a ke IV/b
Oleh
..........................
NIP. ..........................
KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN ..........................
Alamat : ………………………………………………..
Provinsi ………………..
2022
LEMBAR PENGESAHAN
1. |
Judul Penelitian |
Upaya Meningkatkan Keterampilan Guru Menggunakan Metode Pembelajaran Inovatif Melalui Pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023 |
2. |
Identitas Peneliti a. Nama Lengkap b. NIP c. Pangkat/Golongan d. Tempat Tugas e. Kabupaten/Kota f. Provinsi g. Alamat Kantor |
.......................... .......................... Pembina / IV.a Kementerian Agama Kabupaten .......................... .......................... .......................... |
3. |
Lama Penelitian |
3 bulan (September 2022 s.d November 2022) |
4. |
Sumber Dana |
Swadaya |
Mengetahui .........................., 21 November 2022
Ketua Pokjawas, Peneliti
................................. ..........................
NIP........................ NIP. ..........................
Mengesahkan
Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten ..........................
……………………..
NIP. ……………………
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GURU MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INOVATIF MELALUI PEMBIMBINGAN DI 3 MTs BINAAN KABUPATEN ..........................
SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2022/2023
ABSTRAK
Penelitian tindakan kepengawasan (PTKp) ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif melalui kegiatan pembimbingan. Subjek penelitian sebanyak 12 guru di 3 MTs Binaan Kabupaten ........................... Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi serta analisis dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah dengan teknik triangulasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif oleh 12 guru di 3 MTs Binaan Kabupaten ........................... Hal tersebut dapat dilihat pada hasil yang diperoleh dari kondisi awal sebanyak 12 guru dinyatakan belum mempunyai keterampilan dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif baik atau 0% dengan rata-rata penilaian 49,52, meningkat menjadi 8 guru atau 66,67% pada siklus pertama dengan hasil rata-rata nilai sebesar 69,83 serta 100% pada siklus kedua dengan perolehan nilai rata-rata sebesar 91,13. Penjelasan mengenai kriteria nilai dari kondisi awal adalah KURANG, meningkat menjadi CUKUP dan SANGAT BAIK pada siklus terakhir. Kesimpulannya adalah pembimbingan yang dilakukan terhadap 12 guru di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... dinyatakan berhasil meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif .
Kata kunci: pembimbingan, keterampilan, metode pembelajaran inovatif
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, dengan rahmat Allah SWT yang tak terhingga, peneliti telah diberikan kemampuan dan kesempatan untuk melakukan Penelitian tindakan kepengawasan (PTKp) sampai selesai dengan judul “Upaya Meningkatkan Keterampilan Guru Menggunakan Metode Pembelajaran Inovatif Melalui Pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023”
Peneliti mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan penelitian ini khususnya kepada:
1. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Poliwali Mandar atas pemberian ijin untuk melaksanakan kegiatan penelitian.
2. Ketua Pokjawas Kantor Kementerian Agama Kabupaten Poliwali Mandar atas motivasi, bimbingan, serta saran dan kritik yang membangun bagi peneliti.
3. Rekan-rekan Pengawas di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Poliwali Mandar atas dukungan dan kerjasamanya.
4. Kepala Madrasah dan guru-guru di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... atas kesempatan, waktu, tenaga dan peran serta aktif dalam pelaksanaan Penelitian tindakan kepengawasan ini.
5. Pihak-pihak yang telah membantu yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu.
Peneliti menyadari bahwa laporan Penelitian ini masih jauh dari sempurna, ini disebabkan keterbatasan pengetahuan peneliti.Untuk itu kritik dan saran dari pembaca yang budiman sangat peneliti harapkan, hingga nantinya dapat peneliti gunakan sebagai bahan perbaikan dalam menyusun laporan penelitian yang akan datang.
.........................., November 2022
Peneliti
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL.......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................ ii
ABSTRAK.......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR........................................................................................ iv
DAFTAR ISI....................................................................................................... v
DAFTAR TABEL............................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1
B. Identifikasi Masalah.................................................................... 4
C. Rumusan Masalah........................................................................ 4
D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 4
E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori................................................................................. 7
B. Kerangka Berpikir........................................................................ 22
C. Hipotesis Tindakan...................................................................... 23
BAB III METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian......................................................................... 24
B. Metode dan Rancangan Penelitian.............................................. 24
C. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................... 26
D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ........................................... 26
E. Validasi Data............................................................................... 27
F. Teknik Analisis Data ................................................................... 27
G. Prosedur Penelitian...................................................................... 28
H. Indikator Keberhasilan .............................................................. 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data............................................................................. 32
B. Hasil Penelitian............................................................................ 49
C. Pembahasan ............................................................................... 51
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ..................................................................................... 54
B. Saran ........................................................................................... 54
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3.1 Pedoman Penilaian Peningkatan Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model pembelajaran inovatif .......................................................................................... 28
Tabel 4.1 Rekapitulasi Penilaian Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif Pada Kondisi Awal ................................................................................ 32
Tabel 4.2 Rekapitulasi Hasil penilaian Keterampilan guru dalam menggunakan model pembelajaran inovatif Pada Siklus Pertama...................................................................... 34
Tabel 4.3 Rekapitulasi Hasil Penilaian Keterampilan Guru Dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif Pada Siklus Kedua........................................................... 47
Tabel 4.4 Rekapitulasi Peningkatan Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II ................................... 50
Tabel 4.5 Rekapitulasi Persentase Peningkatan Kemampuan Kepala Sekolah pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II ................................................................................. 51
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir............................................................... 22
Gambar 3.1 Siklus dalam Penelitian Tindakan Kepengawasan (Arikunto, 2006:24) 25
Gambar 4.1 Grafik Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif pada Kondisi Awal ........................................................................................ 33
Gambar 4.2 Grafik Peningkatan Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif pada Siklus Pertama ................................................................ 40
Gambar 4.3 Grafik Peningkatan Keterampilan Guru dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif pada Siklus Kedua ................................................................... 48
Gambar 4.4 Peningkatan Keterampilan guru Dalam Menggunakan Model Pembelajaran Inovatif pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II........................................ 50
Gambar 4.5 Persentase Peningkatan Kemampuan Guru pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II .................................................................................................. 51
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian
Lampiran 2 Jurnal Kegiatan Penelitian
Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Penelitian tindakan kepengawasan
Lampiran 4 Daftar Hadir Pelaksanaan Pembimbingan
Lampiran 5 Analisis Data Hasil Penelitian
Lampiran 6 Foto Dokumentasi Kegiatan Pembimbingan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pandemi Covid-19 telah memberikan pengaruh signifikan dalam peertumbuhan di berbagai sektor kehidupan, baik dari segi ekonomi, social, politik, dan tanpa terkecuali sektor pendidikan. (Gordillo Montano et al, 2003) dalam Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang berbunyi pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan, yang diperlukan dirinya, masyarkat, bangsa dan Negara.
Penyelenggaraan pembelajaran pada semester ganjil tahun pelajaran 2022/2023 di masa pandemi covid-19 dilakukan dengan pembelajaran tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan atau pembelajaran jarak jauh. Seperti yang diatur dalam penyesuaian keenam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Menteri Agama, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Kesehatan. Pada penyesuaian kali ini, penyelenggaraan PTM dilaksanakan berdasarkan level PPKM yang ditetapkan pemerintah pusat melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terbaru dan capaian vaksinasi dosis lengkap (2 dosis). Selain itu, dalam pelaksanaan PTM 100 persen, sekolah harus menerapkan protokol kesehatan, termasuk memakai masker saat melaksanakan pembelajaran di dalam kelas.
Keterampilan guru merupakan faktor pertama yang dapat mempengaruhi keberhasilan pembelajaran setelah hampir 2 tahun pembelajaran dilaksanakan secara daring/PJJ. Guru yang memiliki kemampuan tinggi akan bersikap kreatif dan inovatif yang selamanya akan mencoba dan mencoba menerapkan berbagai penemuan baru yang dianggap lebih baik untuk pembelajaran siswa. Suatu asumsi bahwa peningkatan mutu pembelajaran di sekolah dapat dicapai melalui peningkatan mutu sumber daya manusia (guru dan tenaga kependidikan lainnya), walaupun diakui bahwa komponen-komponen lain turut memberikan kontribusi dalam peningkatan mutu pembelajaran. Peningkatan sumber daya menusia telah banyak dilakukan pemerintah, terutama peningkatan kompetensi guru. Usaha ini berupa peningkatan kompetensi melalui pendidikan dan pelatihan, workshop atau bentuk lainnya.
Dalam aspek perencanaan misalnya, guru dituntut untuk mampu mendesain perencanaan yang memungkinkan secara terbuka siswa dapat belajar sesuai dengan minat dan bakatnya., seperti kemampuan merumuskan tujuan pembelajaran, kemampuan menyusun dan menyajikan materi atau pengalaman belajar siswa, kemampuan untuk merancang desian pembelajaran yang tepat sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, kemampuan menentukan dan memanfaatkan media dan sumber belajar, serta kemampuan menentukan alat evaluasi yang tepat untuk mengukur keberhasilan proses pembelajaran.
Untuk menunjang tugas tersebut maka guru perlu ditunjang dengan kemampuan profesional yang memadai. Guru yang profesional adalah guru yang menguasai kurikulum, menguasai materi pelajaran, menguasai model-model dan atau metode-metode pembelajaran, menguasai penggunaan media pembelajaran, menguasai teknik penilaian pembelajaran, dan komitmen terhadap tugas. Dengan demikian diharapkan proses pembelajaran yang dilaksanakan guru, dapat dicapai tanpa pemborosan waktu, tenaga, material, finansial, dan bahkan pemikiran sehingga pada gilirannya tujuan sekolah dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Metode pembelajaran inovatif adalah pembelajaran yang lebih bersifat student centered. Artinya, pembelajaran yang lebih memberikan peluang kepada siswa untuk mengonstruksi pengetahuan secara mandiri (self directed) dan dimediasi oleh teman sebaya (peer mediated instruction). Pembelajaran inovatif mendasarkan diri pada paradigma konstruktivistik. Pembelajaran inovatif biasanya berlandaskan paradigma konstruktivistik membantu siswa untuk menginternalisasi, membentuk kembali, atau mentransformasi informasi baru. Melihat peran yang begitu vital, maka menerapkan metode yang efektif dan efisien adalah sebuah keharusan.
Berdasarkan hasil pengamatan pengawas sekolah terhadap keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif di sekolahnya masing-masing masih rendah. Hasil penilaian pada pra siklus menunjukkan bahwa belum ada guru yang mendapat kriteria minimal baik, hanya terdapat 7 guru atau 58,33% dalam kriteria KURANG, dan 5 guru atau 41,67% dalam kriteria CUKUP dengan rata-rata hasil penilaian sebesar 49,52 dengan kriteria KURANG.
Untuk mengatasi hal tersebut di atas, maka peneliti berkeinginan membantu guru-guru di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... yang menjadi tempat peneliti bertugas sebagai pengawas sekolah dalam upaya meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif melalui pembimbingan. Bimbingan dalam rangka menemukan pribadi seseorang dimaksudkan untuk membantu seseorang mengenal kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirinya. Bila bimbingan dimaksudkan pada pribadi seorang guru, maka bisa dikatakan bahwa bimbingan dalam rangka mengenali lingkungan untuk membantu guru mennyesuaikan diri dengan alam sekolah yang ada. Sedangkan bimbingan dalam rangka merencanakan masa depan dimaksudkan untuk membantu guru memikirkan dan mempersiapkan diri untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya dan kariernya di masa depan
Dari penjelasan di atas, maka peneliti sebagai pengawas merasa bertanggung jawab untuk memperbaiki kendala-kendala yang berkaitan dengan masalah keterampilan guru menggunakan metode pembelajaran inovatif sebagai upaya peningkatan mutu pembelajaran di sekolah. Upaya yang dilakukan adalah melaksanakan kegiatan pembimbingan menggunakan metode pembelajaran inovatif melalui pelaksanaan penelitian tindakan kepengawasan.
Perwujudan tindakan yang peneliti lakukan adalah dengan melaksanakan kegiatan Penelitian Tindakan Kepengawasan dengan judul “Upaya Meningkatkan Keterampilan Guru Menggunakan Metode Pembelajaran Inovatif melalui Pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah diuraikan, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah yang ditemui dalam proses pembimbingan sebagai berikut :
1. Keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif yang menjadi faktor pertama yang dapat mempengaruhi keberhasilan pembelajaran proses pembelajaran di sekolah masih rendah.
2. Keterampilan guru dalam menguasai materi pelajaran, menguasai model-model dan atau metode-metode pembelajaran, menguasai penggunaan media pembelajaran, menguasai teknik penilaian pembelajaran, dan komitmen terhadap tugas masih rendah.
3. Perlunya peningkatan peranan dan fungsi pengawas sekolah dalam pelaksanaan pembinaan guru-guru khususnya dalam penggunaan metode pembelajaran inovatif dalam pembelajaran di kelas.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana proses pelaksanaan pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... semester 1 tahun pelajaran 2022/2023 sebagai upaya peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif ?
2. Bagaimana hasil peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif melalui pelaksanaan pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... semester 1 tahun pelajaran 2022/2023?
D. Tujuan Penelitian
Dari rumusan masalah utama yang demikian, dapat ditentukan tujuan penelitian ini sebagai berikut:
1. Untuk mendeskripsikan implementasi pelaksanaan pembimbingan di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... semester 1 tahun pelajaran 2022/2023 sebagai upaya peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif.
2. Untuk mendeskripsikan hasil peningkatan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif di 3 MTs Binaan Kabupaten .......................... semester 1 tahun pelajaran 2022/2023 pelaksanaan pembimbingan.
E. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini memberikan manfaat untuk :
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai alternatif untuk meningkatkan keterampilan guru menggunakan metode pembelajaran inovatif serta didukung oleh keterampilan menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa.
2. Manfaat Praktis
a. Guru
1) Melalui pelaksanaan pembimbingan dapat memberikan pengalaman belajar bagi guru, untuk menemukan model pembelajaran sesuai dengan karaketristik siswa dan situasi kelas yang ada.
2) Guru, memiliki kemampuan dalam mendesai model dan metode pembelajaran inovatif sehingga dapat dijadikan alternatif bagi guru sehingga tercipta suasana belajar yang kondusif dalam upaya peningkatan prestasi belajar siswa.
b. Kepala sekolah
Memberikan sumbangan pemikiran peningkatan dan pengembangan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif mulai dari persiapan, pelaksanaan dan proses evaluasi sehingga dapat memberikan output yang maksimal sesuai dengan visi dan misi sekolah.
c. Pengawas Sekolah
1) Memberikan sumbangan pemikiran bagi pengawas dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif melalui pembimbingan yang dapat diterapkan di sekolah-sekolah lain yang menjadi binaan pengawas sekolah.
2) Bahan informasi dan evalusi bagi pengawas sekolah dalam rangka pengembangan langkah tindak lebih lanjut program kepengawasan yang telah dan akan dilaksanakan.
Lampiran : 1
SURAT IJIN PENELITIAN
No. 25/SDMA/02/2011
Sehubungan dengan rencana pelaksanaan penelitian tindakan sekolah (PTS) di SDN Lut Kucak Kecamatan ........................ Kabupaten Bener Meriah yang akan dilaksanakan oleh :
Nama |
: |
………………………. |
NIP |
: |
……………………….. |
Pangkat/Gol |
: |
……………………… |
Unit Kerja |
: |
SDN Lut Kucak UPT Dinas ....................Kecamatan ............................. Kabupaten Bener Meriah |
Judul |
: |
Upaya Meningkatkan Kompetensi Guru di SDN Lut Kucak Kecamatan ………….. Kabupaten Bener Meriah dalam Menyusun Butir Soal Tes Ulangan Harian Melalui Kegiatan Diskusi Kelompok |
Pada prinsipnya kami memberikan ijin kepada yang bersangkutan untuk melaksanakan kegiatan penelitian dimaksud untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan kepada yang berkepentingan untuk menjadikan periksa.
Mengetahui ……………………………
Kepala UPT Dinas Kepala Sekolah
………………………………… …………………………
NIP. ………………….. NIP. …………………..
(disesuaikan saja dengan kondisi setempat)
Lampiran : 2
JURNAL KEGIATAN
PENELITIAN TINDAKAN KEPENGAWASAN
(PTS)
No |
Kegiatan |
Waktu |
1 |
Persiapan Penelitian |
|
|
a. Pengajuan Permohonan Ijin |
12 September 2022 |
|
b. Indentifikasi Masalah |
15-16 September 2022 |
2 |
Pelaksanaan Penilaian Pra Tindakan |
19, 21, 23 September 2022 |
3 |
Pelaksanaan Penelitian Siklus I |
|
|
a. Penentuan Rencana Tindakan |
24 September 2022 |
|
b. Pelaksanaan Rencana Tindakan |
|
|
Pertemuan Pertama |
26, 28, 30 September 2022 |
|
Pertemuan Kedua |
3, 5, 7 Oktober 2022 |
|
c. Analisis Data |
10-11 Oktober 2022 |
|
d. Refleksi |
12-13 Oktober 2022 |
4 |
Pelaksanaan Penelitian Siklus II |
|
|
a. Penentuan Rencana Tindakan |
15 Oktober 2022 |
|
b. Pelaksanaan Rencana Tindakan |
|
|
Pertemuan Pertama |
17, 19, 21 Oktober 2022 |
|
Pertemuan Kedua |
24, 26, 31 Oktober 2022 |
|
c. Analisis Data |
1-2 November 2020 |
|
d. Refleksi |
3-4 November 2020 |
5 |
Pengolahan Data |
7-9 November 2020 |
6 |
Penyusunan Laporan |
|
|
a. Penyusunan Draf Penelitian |
11-12 November 2020 |
|
b. Penyempurnaan Draf |
14-15 November 2020 |
|
c. Finishing |
18-19 November 2020 |
Mengetahui .........................., 16 September 2022
Ketua Pokjawas, Peneliti
................................. ..........................
NIP........................ NIP. ..........................
Lampiran 3
Rencana Pelaksanaan
Penelitian Tindakan Kepengawasan
Siklus I
Lokasi : 3 MTs Binaan Kabupaten ..........................
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : September 2022 s/d November 2022
A. Kegiatan : PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU DALAM MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INOVATIF
B. Metode : PEMBIMBINGAN
C. Langkah – langkah Kegiatan
1. Kegiatan awal (Pra Observasi)
a. Menyusun jadwal kegiatan pelaksanaan penelitian yang akan dilakukan dengan kegiatan pembimbingan bersama-sama dengan guru yang menjadi subjek penelitian untuk menentukan hari, tanggal, jam dan tempat pelaksanaan kegiatan pembimbingan.
b. Menyiapkan materi kegiatan penelitian, yaitu perangkat penilaian keterampilan guru dalam menggunakan model pembelajaran inovatif.
2. Kegiatan Inti
a. Pertemuan Pertama
Pelaksanaan kegiatan pembimbingan sebagai upaya meningkatkan Keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif di pembimbingan Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023 dilaksanakan dengan teknik kelompok. Dalam pertemuan pertama ini, pengawas sekolah melakukan pembinaan dengan kegiatan diskusi membahas tentang penggunaan metode pembelajaran dan meminta kepada masing-masing guru untuk menunjukkan bukti fisik penggunaan metode pembelajaran inovatif yang telah dimiliki. Dari kegiatan tersebut pengawas sekolah memberikan masukkan-masukkan dan pembinaan tentang penggunaan metode pembelajaran inovatif sesuai dengan standar baku. Di akhir kegiatan pembinaan, pengawas sekolah meminta kepada masing-masing guru untuk mempersiapkan dan melengkapi penggunaan metode pembelajaran inovatif yang mereka miliki untuk dilakukan kegiatan supervisi kunjungan kelas pada pertemuan kedua.
b. Pertemuan Pertama
Pada pertemuan kedua sesuai dengan kesepakatan adalah melaksanakan pembimbingan dengan teknik supervisi kelas untuk melihat dan melakukan penilaian terhadap penggunaan metode pembelajaran inovatif dalam proses pembelajaran. Pertemuan kedua ini dilaksanakan dalam 3 hari dengan penjelasan 4 guru untuk 3 hari pelaksanaan kegiatan penelitian di 3 Madrasah Binaan Kabupaten ...........................
3. Kegiatan akhir (Pasca observasi / Pertemuan balikan)
a. Pengawas sekolah menanyakan bagaimana pendapat guru tentang kegiatan pembinaan yang sudah dilaksanakan.
b. Pengawas sekolah mendiskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah disepakati.
c. Pengawas sekolah memberikan penguatan terhadap kemampuan guru dalam menggunakan model pembelajaran inovatif untuk menghindari kesan menyalahkan.
d. Pengawas sekolah memberikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki kekurangannya.
Mengetahui .........................., 26 September 2022
Ketua Pokjawas, Peneliti
................................. ..........................
NIP........................ NIP. ..........................
Rencana Pelaksanaan
Penelitian Tindakan Kepengawasan
Siklus II
Lokasi : 3 MTs Binaan Kabupaten ..........................
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi Waktu : September 2022 s.d November 2022
A. Kegiatan : Penelitian Tindakan Kepengawasan Peningkatan Kemampuan Menyusun Program Supervisi
B. Metode : Pembimbingan
C. Langkah – langkah Kegiatan
1. Kegiatan awal (Pra Observasi)
a. Menyusun ulangh jadwal kegiatan pelaksanaan penelitian yang akan dilakukan dengan kegiatan pembimbingan bersama-sama dengan guru yang menjadi subjek penelitian untuk menentukan hari, tanggal, jam dan tempat pelaksanaan kegiatan pembimbingan dengan melakukan berkoordinasi bersama-sama kepala madrasah dan guru yang menjadi subjek penelitian berdasarkan hasil refleksi pelaksanaan kegiatan penelitian pada siklus pertama.
b. Menyiapkan materi kegiatan penelitian yaitu perangkat penilaian keterampilan guru dalam menggunakan model pembelajaran inovatif berdasarkan hasil refleksi pelaksanaan siklus pertama sebagai upaya perbaikan pada pelaksanaan siklus kedua.
2. Kegiatan Inti
a. Pertemuan Pertama
Pelaksanaan kegiatan pembimbingan pada siklus kedua sebagai upaya meningkatkan Keterampilan guru dalam menggunakan metode pembelajaran inovatif di pembimbingan Semester 1 Tahun Pelajaran 2022/2023 dilaksanakan dengan menggunakan teknik kelompok. Dalam pertemuan pertama ini, pengawas sekolah menyampaikan hasil pelaksanaan siklus pertama, dan melaksanakan kegiatan tanya jawab seputar kendala-kendala yang ada dalam proses penyusunan metode pembelajaran inovatif dan bersama-sama guru mereview hasil pelaksanaan siklus pertama. Setelah dirasa cukup, pengawas sekolah memulai kegiatan pembinaan dengan kegiatan diskusi membahas tentang penggunaan metode pembelajaran inovatif dan meminta kepada masing-masing guru untuk menunjukkan bukti fisik penggunaan metode pembelajaran inovatif yang telah dimiliki yang telah direvisi sesuai hasil pelaksanaan siklus pertama. Dari kegiatan tersebut pengawas sekolah memberikan masukkan-masukkan dan pembinaan tentang penggunaan metode pembelajaran inovatif sesuai dengan standar baku. Di akhir kegiatan pembinaan, pengawas sekolah meminta kepada masing-masing guru untuk mempersiapkan dan melengkapi penggunaan metode pembelajaran inovatif yang mereka miliki untuk dilakukan kegiatan supervisi kunjungan kelas pada pertemuan kedua.
b. Pertemuan Kedua
Pada pertemuan kedua sesuai dengan kesepakatan adalah melaksanakan pembimbingan dengan teknik supervisi kelas untuk melihat dan melakukan penilaian terhadap penggunaan metode pembelajaran inovatif dalam proses pembelajaran dari hasil kerja masing-masing guru. Pertemuan kedua ini dilaksanakan dalam 3 hari dengan penjelasan 4 guru untuk 3 hari pelaksanaan kegiatan penelitian di 3 Madrasah Binaan Kabupaten ...........................
3. Kegiatan akhir (Pasca observasi / Pertemuan balikan)
a. Pengawas sekolah menanyakan bagaimana pendapat guru tentang kegiatan pembinaan yang sudah dilaksanakan.
b. Pengawas sekolah mendiskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah disepakati.
c. Pengawas sekolah memberikan penguatan terhadap kemampuan guru dalam menggunakan penggunaan metode pembelajaran inovatif untuk menghindari kesan menyalahkan.
d. Pengawas sekolah memberikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki kekurangannya.
Mengetahui .........................., 17 Oktober 2022
Ketua Pokjawas, Peneliti
................................. ..........................
NIP........................ NIP. ..........................
Lampiran 4
DAFTAR HADIR
Lampiran 5
Analisis Data Hasil Penelitian
Untuk mendapatkan file secara lengkap silakan klik = DOWNLOAD